CSR Badak LNG Mendapat Penghargaan Internasional
Memasuki hari pertama bulan Juni, Badak LNG kembali meraih penghargaan pada ajang bergengsi tingkat Asia. Bertempat di Marriot Hotel Manila, Philippines, Badak LNG mendapatkan penghargaan dalam kategori Social Empowerment untuk salah satu program CSRnya, yaitu Bontang Kuala Ecotourism. Penghargaan ini diterima langsung oleh Director & COO Badak LNG, Gitut Yuliaskar (1/6).
Asia Responsible Enterprise Awards (AREA) merupakan salah satu program dari Enterprise Asia atau sebuah organisasi non-pemerintah yang bekerja dengan pemerintah, LSM dan organisasi lain untuk mempromosikan daya saing dan pengembangan kewirausahaan, dalam mengangkat status ekonomi masyarakat di seluruh Asia.
AREA itu sendiri merupakan penghargaan yang mengapresiasi perusahaan-perusahaan di Asia yang memperjuangkan peningkatan ekonomi masyarakat yang berkelanjutan dan bertanggung jawab dalam kategori berikut: GREEN LEADERSHIP, INVESTMENT IN PEOPLE, HEALTH PROMOTION, SOCIAL EMPOWERMENT, SME CSR, RESPONSIBLE BUSINESS LEADERSHIP. Penghargaan ini merupakan bagian dari segitiga tanggung jawab perusahaan ; Lingkungan, Komunitas, dan Orang. Proses penilaian dalam penghargaan AREA 2018 ini terbagi menjadi tiga, yaitu tulisan/paper, video conference dan penilaian juri.
Badak LNG sukses meraih Social Empowerment melalui Bontang Kuala Ecotourism, yang merupakan salah satu program CSR perusahaan bersama dengan kelompok pemuda lokal, yaitu MASKAPEI di Bontang, Kalimantan Timur. Bentuk dari program ini berupa wisata terpadu, antara lain; Susur Sungai Belanda, Snorkeling di Pulau Segajah dan Karang Pesilan, Adopsi Mangrove, transplantasi terumbu karang, dan floating homestay.
Program Community Development Badak LNG ini bertujuan untuk menciptakan kemandirian dan pemberdayaan masyarakat secara ekonomi dan sosial, serta memiliki nilai-nilai edukasi untuk mengubah perilaku masyarakat agar memiliki kesadaran dan tanggung jawab terhadap pelestarian lingkungan. Melalui program ini pengunjung yang datang ke Bontang Kuala Ecotourism pada tahun 2017 mencapai 2164 pengunjung. Di sisi lingkungan, 74 hektar hutan mangrove di Sungai Belanda telah terkonservasi.
Dengan diraihnya penghargaan ini, Badak LNG akan terus berkomitmen dalam mendorong masyarakat untuk melestarikan lingkungan, melestarikan nilai-nilai sosial budaya masyarakat di Kota Bontang untuk mewujudkan kehidupan yang lebih baik untuk generasi yang akan datang (*).