Majalah SinergyNews

Badak LNG Berhasil Gagalkan Aksi Penyusupan OTK

Kilang Badak LNG merupakan salah satu objek vital nasional (Obvitnas) yang memegang peranan penting dalam menjaga ketahanan produksi energi. Oleh karenanya, sarana dan prasarana pendukung kegiatan operasional kilang Badak LNG harus dipastikan keamanannya. Tak terkecuali ialah Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS) LNG/LPG PT Pertamina (Persero). Menyadari pentingnya menjaga keamanan (TUKS) LNG/LPG PT Pertamina (Persero) sebagai fasilitas pendukung, tempat masuknya kapal pengangkut LNG maka Badak LNG pun melakukan berbagai upaya. Salah satunya ialah melalui kegiatan Exercise International Ship and Port Facility Security (ISPS Code) yang telah sukses digelar pada Kamis (18/07/24).

Pemakaian Life Jacket oleh Vice President Production Badak LNG Feri S. Nugroho sebagai tanda dimulainya Exercise ISPS Code.

Selain tentang penanggulangan aksi penyusupan OTK (Orang Tidak Dikenal), Exercise ISPS Code tahun ini juga menceritakan tentang penanganan gangguan keamanan cyber dan penanganan pencemaran lingkungan. Kegiatan diawali dengan adanya laporan dari petugas keamanan di Pos Jaga Cargo Dock bahwa ID Bagding tidak berfungsi dengan baik dan mengalami gangguan, disusul dengan Security Command & Control Center (SCCC) juga menyampaikan bahwa terjadi gangguan layar blank pada monitor CCTV yang memperlihatkan area pelabuhan. Tak berselang lama, terlihat 3 boat mencurigakan berada di perairan mendekati area Fasilitas Pelabuhan TUKS LNG & LPG Bontang PT Pertamina (Persero).  Ketiga boat tersebut terlihat dipenuhi penumpang yang membawa senjata tajam. Ketika dilakukan pengejaran, OTK tersebut melarikan diri dan menuju dermaga Lindungan Lingkungan Perairan (LLP). Sementara itu, gangguan yang terjadi pada ID Badging dan CCTV dipastikan adalah gangguan cyber sehingga CCTV tidak bisa berfungsi.

Kemudian terdapat 4 boat berbeda dengan boat sebelumnya melaju dengan kecepatan tinggi menuju arah Fasilitas Pelabuhan TUKS LNG & LPG Bontang PT Pertamina (Persero). Sejumlah pihak keamanan pun langsung berkoordinasi untuk melakukan pengejaran dan menghalau OTK yang kian anarkis.

 

OTK menyusup ke Dermaga LLP.

Situasi kian memanas dengan adanya 3 boat baru yang melaju dan mengarah ke TUKS LNG & LPG Bontang PT Pertamina (Persero) dan diambil alihnya Kapal Tugboat Bontang 07 oleh para OTK. Akibatnya terjadi perkelahian antara OTK dan crew kapal, ruang mesin dilempar bom molotov hingga terjadi kebakaran dan menyebabkan kapal hilang kendali menabrak dermaga. Satu orang crew kapal terluka akibat perkelahian tersebut.

Selang empat jam berlalu, aparat gabungan berhasil melumpuhkan dan menangkap OTK yang menyusup masuk ke Fasilitas Pelabuhan TUKS LNG & LPG Bontang PT Pertamina (Persero) secara sistematis dan mengikuti prosedur operasi yang berlaku. Pencemaran lingkungan berupa tumpahan minyak akibat tabrakan lambung kapal dengan dermaga juga telah diatasi oleh tim LLP Badak LNG, sedangkan crew kapal yang terluka juga telah mendapatkan perawatan lebih lanjut oleh tim medis RS LNG Badak.

Manager, Storage, Loading & Marine Section Rizqy Fajar Arifianto menyampaikan bahwa rangkaian Exercise ISPS Code telah berjalan dengan lancar atas koordinasi dan kerja sama yang baik antar seluruh pihak yang terlibat.

Aparat gabungan berhasil melumpuhkan dan menangkap OTK.

Apresiasi yang tinggi diberikan Kepala KSOP Kelas II Bontang Dimyati dan Kepala Bea Cukai Bontang Tri Haryono Suhud kepada Badak LNG yang telah melaksanakan Exercise ISPS Code dengan sangat baik. Kegiatan ini penting dilaksanakan untuk menjamin dan menciptakan sistem keamanan di fasilitas pelabuhan.

Sementara itu, Vice President Production Badak LNG Feri Sulistyo Nugroho menyampaikan bahwa Exercise ISPS Code menjadi agenda rutin Badak LNG setiap 18 bulan sekali. Kegiatan ini menunjukan tingginya komitmen Badak LNG dalam menjaga keamanan di fasilitas pelabuhan.

Exercise ISPS Code dilaksanakan dengan tujuan untuk memenuhi kewajiban guna mempertahankan TUKS LNG & LPG Bontang PT Pertamina (Persero) yang telah mendapatkan Statement of Compliance of a Port Facility, sekaligus memastikan bahwa personil fasilitas pelabuhan terampil dalam semua tugas keamanan pada setiap tingkat keamanan.

 

Show More

Related Articles

Back to top button