Badak LNG Berhasil Kendalikan Kebocoran dan Kebakaran Hidrokarbon di Kilang
Untuk yang kedua kalinya di tahun 2024, Badak LNG melaksanakan Major Emergency Exercise atau latihan penanggulangan keadaan darurat. Major Emergency Exercise telah sukses dilaksanakan pada Selasa (25/06/24) lalu. Sebagai kegiatan yang digelar rutin, Major Emergency Exercise dilakukan untuk memberikan gambaran dan panduan umum semua personil agar memahami apa yang harus dilakukan jika terjadi keadaan darurat. Hal tersebut merupakan upaya untuk meminimalkan dampak dari kejadian darurat baik pada pekerja, asset, maupun lingkungan di sekitar perusahaan.
Skenario yang dijalankan pada simulasi kali ini berawal dari adanya peristiwa kebakaran di Area Loading Dock 1 sekitar pukul 13.45 WITA. kebakaran disebabkan dari adanya kebocoran LNG di Loading Dock 1 Arm nomor 4 yang kemudian disusul dengan terciptanya sumber api. Pengendalian keadaan darurat pun segera diaktifkan. Termasuk didalamnya Fire & Rescue Team, Management Emergency Control Center (MECC), dan Management Support Team (MST).
Akibat kejadian ini seorang pekerja mengalami luka bakar derajat 1 pada lengan kanan dan dada, serta seorang pekerja lagi tidak sadarkan diri, mengalami patah tulang pada lengan kanan dan luka bakar derajat 2 pada kepala. Kedua korban segera dievakuasi ke Rumah Sakit LNG Badak untuk mendapatkan penanganan medis.
Kebakaran di Area Loading Dock dapat segera ditangani oleh Fire & Rescue Team Badak LNG. Kurang dari satu jam api berhasil dipadamkan. Major Emergency Exercise yang kedua di tahun 2024 ini berjalan lancar dan baik. Melibatkan seluruh emergency response team terkait, kegiatan ini bertujuan untuk untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi setiap situasi gawat darurat yang dapat terjadi kapan saja baik di area kilang maupun di lingkungan Badak LNG.
Rangkaian kegiatan Major Emergency Exercise kemudian diakhiri dengan rapat eveluasi sebagai upaya perbaikan kedepan.