Mengenal Kiprah Kelompok Kembang Lusai
Kampung Selangan, kelurahan Bontang Lestari menjadi salah satu perkampungan pesisir di Kota Bontang. Daerah ini dihuni kurang lebih 30 Kepala Keluarga, dengan mayoritas mata pencaharian adalan nelayan dan petani rumput laut.
Sudah sejak lama, tempat ini menjadi salah satu tujuan wisata di Kota Bontang, yang menyajikan suasana perkampungan nelayan dengan sambil menikmati hidangan khas laut. Selain itu, terdapat banyak pula produk-produk olahan hasil laut yang menjadi ciri khas desa ini. Salah satunya adalah terasi udang papai, diproduksi yang sering dicari oleh para wisatawan. Selain terasi udang papai, makanan lainnya adalah ikan kering ketambak dan ikan kering bawis.
Dalam usaha memproduksi makanan-makanan khas tersebut, pada tahun 2012 para ibu rumah tangga di tempat ini membentuk sebuah kelompok bernama Kelompok Kembang Lusai. Untuk mendorong berkembangnya kelompok tersebut, Badak LNG melalui Program Community Development resmi menggandeng Kelompok Kembang Lusai menjadi mitra binaan, yang mendapat bantuan berupa pendampingan serta pelatihan yang berkaitan dengan komoditi yang mereka produksi.
Selain itu dukungan Badak LNG juga memfasilitasi dengan pengadaan alat produksi berupa spinner, sealer, plastik kemasan, oven, dan peralatan dapur lainnya. Tidak cukup sampai di sana, pada tahun 2015, Badak LNG juga membantu mendirikan bangunan workshop seluas 4 x 12 meter persegi, agar Kelompok Kembang Lusai ini dapat semakin produktif.
Keberadaan Kelompok Kembang Lusai memberikan pengaruh positif dalam mendorong peningkatkan ekonomi dan menjadi wadah para ibu rumah tangga untuk dapat mengisi waktu luangnya dengan kegiatan yang positif.
Saat ini pendapatan Kelompok Kembang Lusai dapat mencapai Rp 4.000.000 per bulan dengan keuntungan dibagi rata kepada seluruh anggota serta dimasukkan ke kas untuk biaya operasional.[]